NASYIAH.OR.ID, BANJARMASIN -- Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin turut hadiri Tanwir 1 Nasyiatul Aisyiyah yang digelar di Banjarmasin Kalimantan Selatan pada tanggal 3 hingga 5 November 2017.
Lukman dalam sambutannya mengatakan kehadiran organisasi masyarakat (ormas) di Indonesia mencerminkan bahwa Indonesia adalah negara yang sangat agamis. Selain itu, Lukman juga menekankan bahwa problem Indonesia saat ini bukan tentang permasalahan konstitusi, melainkan problem kita saat ini ialah bagaimana agar kita konsisten dan istiqomah dalam menatap masa depan memajukan bangsa Indonesia.
Terkait dengan tema Tanwir yang diusung NA kali ini, Lukman turut memberikan apresiasi. “Penting mempersiapkan perempuan muda Islam berkemajuan, sebagai gerakan dan keluarga ini sangat penting. Dan NA punya harapan yang berisi kaum muda pencetus generasi bangsa,” ujar Lukman di Ballroom Hotel Grand Mentari Banjarmasin .
Lukman juga mengatakan bahwa perempuan adalah madrasah pertama bagi anaknya, tempat dimana pendidikan paling pertama dan utama. “Maka sebuah bangsa kita kalau mau berkualitas, perempuan harus terlebih dahulu menjadi prioritas,” ucap Lukman.
Dalam kesempatan itu Lukman juga mengatakan perempuan yang baik sangat berpotensi dalam kebaikan keluarga. “Perempuan punya peran penting untuk mendidik anak, karena anak adalah generasi penerus bangsa,” ujar Lukman.
Lukman turut mendukung penuh visi NA yakni menciptakan keadilan pada tataran rumah tangga. “Kami sangat mendukung visi yang digagas oleh NA. Di samping pendidikan anak, yang harus ditegakkan adalah juga pendidikan orangtua. Karena orangtua yang memiliki pendidikan baik bisa melahirkan anak-anak yang baik juga,” pungkas Lukman.
Sumber : muhammadiyah.or.id
